Sorot surabaya – Pelantikan dan Pembacaan surat keputusan Musyawarah Luar Biasa (Munaslub) Ikatan Penasehat Hukum Indonesian (IPHI), Tentang susunan pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP), secara resmi diumumkan oleh Sekretaris Jendral (Sekjen) DPP IPHI yang digelar di Empire Palace Surabaya.

Pelantikan yang diikuti 38 DPD IPHI ini, secara resmi mengesahkan Rachmad Santoso sebagai Ketua Umum DPP IPHI periode 2018-2023.

Sekretaris Jendral DPP IPHI, Siti Jamaliah Lubis SH mengatakan, jika anggota IPHI Se-Indonesia nantinya diharapkan mampu membesarkan IPHI.

“Marilah kita bersama-sama membesarkan IPHI, kita teruskan perjuangan kita” ujar Siti Jamaliah saat membuka keputusan rapat formatur susunan DPP IPHI.

Susunan DPP IPHI yakni, Ketua Umum, H Rachmad Santoso SH MH, Wakil Ketua Umum, Dr. Herman Khadir SH MHum, Ketua Satu, Apollo Sejara Bunga SH, Ketua Dua, MM Ardhi SH MH, Ketua Tiga, Heri Ariandi SH MH, Ketua Empat, Amon Deroperi SH, Ketua Lima, Julius SH MH, Sekjen Siti Jamaliah Lubis SH.

Ketua Umum DPP IPHI, Rachmad Santoso dirinya berjanji akan melaksanakan program yang sempat terhenti dan menyatukan kembali IPHI.

“Kedepannya kita akan menyatukan lagi advokat yang sudah terpecah-pecah serta melanjutkan program-program kita yang sempat terhenti” ujar Rahmad usai pengambilan sumpah jabatan.

Pihaknya menjelaskan, setelah Ketua Umum IPHI sebelumnya yakni Almarhum Indra Sahnun Lubis, Rakhmad mengaku banyak polemik yang terjadi di lembaga penasehat hukum tertua di Indonesia ini.

Salah satu polemik tersebut yakni ada beberapa pihak yang menginginkan untuk menjadi Ketua Umum DPP IPHI dengan cara menggagalkan acara Munaslub Tahun 2018-2023.

“Alhamdulillah, berkat ketabahan dan keteguhan yang kita teladani dari beliau (Indra Sahnun Lubis), sehingga kita bersama dapat melaksanakan Munaslub ini. Saya berterima kasih kepada rekan-rekan yang mempercayakan jabatan ini kepada saya untuk memimpin IPHI kedepannya,” ungkapnya.

Selain memperkuat tali silaturahmi, pihaknya akan melakukan berbagai kegiatan dengan tujuan meningkatkan kompetensi profesi advokat dan peningkatan kualitas advokat ditubuh IPHI.

“Semoga dalam kepemimpinan saya ini, IPHI menjadi organisasi yang solid” tandasnya.

IPHI akan bekerja maksimal dengan di isi orang yang bisa bekerja cepat dan mempunyai dedikasi tinggi. Dikarenakan ada pekerjaan besar untuk menyatukan dan mengembalikan tubuh IPHI yang sempat terpecah-pecah.

“Struktur kepengurusan ini diisi orang yang bisa bekerja cepat dan mempunyai dedikasi tinggi terhadap organisasi. Karena ada pekerjaan besar, yakni mengembalikan teman-teman yang sudah terpecah-pecah untuk kembali ke rumah besar ini,” tegasnya. ( ad/red )